foto lahan tembakau
Pamekasan, KanalMadura,-Memasuki musim tembakau tahun 2020, petani tembakau di Pmekasan berharap bisa mendapatkan harga jual yang maksimal. Hal ini mengingat tanaman tembakau di tahun 2019 memiliki kualitas yang bagus serta tanaman yang tidak sebanyak seperti tahun – tahun sebelumnya namun harganya bisa dikatakan murah.
Seperti yang dikatakan oleh seorang petani tembakau di Desa Pasanggar Kecamatan Pegantenan Kabupaten Pamekasan yang enggan disebut namanya berharap agar harga jual tembakau tahun ini tinggi, Selasa (16/06/2020).
Ia mengatakan kalau antusiasme para petani tembakau di Desa Pasanggat saat ini sangat besar karena melihat cuaca atau musim kemarau sepertinya bagus. Terkait hal tersebut ia menuturkan agar industri dapat mengontrol harga tembakau. "Harapan para petani karena ditingkatan petani yang asli itu sangat sedikit sekali,berharap untuk tembakau tahun ini bisa dibeli dengan harga yang maksimal, harga yang tembakau bawah ataupun yang tembakau luar daerah mohon untuk bisa disesuaikan" ungkapnya.
Sementara itu, kondisi harga jual tembakau pada tahun 2019 mencapai Rp.50.000,00 hingga Rp.55.000,00/kilogramnya. jadi para petani berharap agar pemerintah kabupaten pamekasan bisa mendukung petani agar harga tembakau di tahun 2020 ini harga jualnya mahal tidak seperti tahun kemarin.
Selain hal tersebut juga masyarakat berharap agar harga tembakau saat ini bisa mendapatkan harga yang lebih pantas, karena melihat kondisi harga tembakau dua tahun lalu yang anjlok, jadi berharap industri dapat memberi harga yang pantas. Maksud dari harga yang pantas sendiri dengan menghitung analisa usaha tanam, pertimbangan biaya produksi. Harapannya harga tembakau pada musim ini dapat mencapai 100 ribu per kilogramnya.(mh.af)
