foto: puskesmas palengaan
Pamekasan, Kanalmadura.id- Salah satu aktifis Aliansi Pemuda Peduli Rakyat (Alpard) Sauqi protes terkait anggaran makan dan minum (mamin) rapat di Puskesmas Palengaan, Kecamatan Palengaan, Kabupaten Pamekasan yang dinilai cukup fantastis.
Diketahui pagu anggaran belanja makanan dan minuman (mamin) untuk kegiatan rapat pada Puskesmas Palengaan tahun 2019 dibawah naungan Dinas Kesehatan (Dinkes) mencapai 281,365,000 juta.
“Ini perlu ditinjau ulang karena saya fikir untuk mamin ini terlalu besar, anggaran sebesar ini sudah tepat sasaran apa tidak," katanya kepada Awak Media.Minggu (26/04/2020)
Ia bahkan menduga, dengan anggaran yang sangat besar tersebut justru hanya akan lebih gampang dimanfaatkan oleh oknom untuk mencari keuntungan semata.
"Sehingga ini perlu dikawal dengan serius, anggaran sebesar itu kemana saja, kalau hanya mamin untuk rapat apa iya sampai habis ratusan juta,? Mau makan apa?,"herannya
Sehingga ia berjanji akan mengawal temuan tersebut, bahkan ia mengatakan masih banyak puskesmas lain dibawah naungan dinas kesehatan yang menganggarkan belanja mamin dengan angka yang sangat fantastis hanya untuk kegiatan rapat.
"dan saya yakin, masyarakat dibawah utamanya masyarakat awam tidak akan mengetahui kalau ada anggaran sebesar ini hanya untuk kegiatan rapat saja," terangnya
Sehingga dalam waktu dekat pihaknya akan membeberkan satu persatu Puskesmas mana saja yang menghabiskan anggaran ratusan juta hanya untuk kegiatan rapat.
"Kalau perlu nanti kita kawal hingga proses hukum," tutupnya*(swq)
