foto prasasti kegiatan DD 2019
Desa branta pesisir
Pamekasan, Kanalmadura.-Sejumlah pekerjaan proyek Dana Desa ( DD) dan Anggaran Dana Desa ( ADD), Tahun 2019, Desa Branta Pesisir, Kecamatan Tlanakan, Pamekasan, diduga kuat dikerjakan tidak sesuai aturan alias asal-asalan. Terungkapnya kasus ini berdasarkan pantauan yang dilakukan oleh media Kanal Madura, pada Selasa (17/03/2020).
Seperti contohnya, pengerjaan Pembangunan Revitalisasi Saluran di Dusun Gilin, dengan Volume 100x104m x 300x190 meter yang dianggarkan senilai Rp.122.375.000, pembangunan tersebut terkesan asal jadi.
Ditempat tersebut nampak jelas, pembangunan hannya dipasang batu berdiri dan diantara susunan batu berdiri serta dasaran dudukan batu tidak ada adukan semen 1:4 dan hal ini terlihat secara fisual mata.
Selain itu, berdasarkan hasil pantauan juga, pihak pekerja bangunan tidak menggunakan batu gunung melainkan batu sirtu.
Parahnya lagi, masih kata narasumber, bannyak pasangan adukan batu hannya menggunakan tanah. “Bannyak pasangan batu agar cepat selesai diisi dengan tanah, bukan menggunakan adukan semen, “ungkapnya.
sementara itu kepala desa branta pesisir sampai berita ini ditulis belum bisa dikonfirmasi.*(hem)
