Pamekasan, kanalmadura.com - 19/2. Tak puas akan hasil audensi yang tak kunjung di temui oleh bupati pamekasan aktivis aliansi peduli masyarakat (ALPART) sambangi kembali kantor pemkab pamekasan selang beberapa lama kabag perekonomian prama jaya menemui paserta aksi di dampingi para kasubag peserta aksi membahas 12 poin yakni
1. Pemantawan dan evaluasi atas pelaksanaan ketentuan perundang undangan cukai
2. Perencanaan program kegiatan dan laporan kinerja
3. Fasilitas jaringan usaha garam
4. Fasilitas kordinasi pengendalian inflasi daerah
5. Fasiltas pendirian bank perkreditan rakyat syari"ah
6. Fasiktas SIKP
7. Fasilitas penyelenggRaan nusantara expso dan forum
8. Fasilitas pelaksanaan caffreday
9. Fasilitas penanganan ekinomi kreatf mengdpi MFA
10. Fasilitas penyusunan alokasi
11. Pengawasan pupuk bersubsidi
12.monitoring dan pembinaan panambantan galian c
Mereka menilai 12 poin yang menjadi bahan peemasalahan tidak ada nilai kemaslahatan kapada masyarkat kecil dan hanya buang buang anggaran yang nilainya terbilang fantastis.
Salah satunya poin 7 fasilitas penyelengraan nusantara expo dan forum, dmana biaya yang dkeluarkan benilai 300jt lebih.
Akan tetapi orator menilai hal tersebut tak memberikan nilai positif bagi masyrakat luas.
"Ini hanya buang buang anggaran karena tidak jelas perolehannya" sebut orator kholid.
