Kanalmadura.com - Minggu, 15/10. Buntut Suporter Tewas, Koordinator Save Our Soccer (SOS), Akmal Marhali, meminta kepada PSSI untuk mengevaluasi kembali keikutsertaan PS TNI dan juga Bhayangkara FC di kompetisi Liga 1.
“Evaluasi kembali keiikutsertaan PS TNI dan Bhayangkara FC di kompetisi, karena sangat rawan,” ucapnya kepada indosport.
Akmal berharap kedua klub tersebut di bubarkan dan tidak mengikuti kompetisi Liga 1.
“TNI dikembalikan ke fungsinya sebagai garda terdepan pertahanan, polisi sebagai pengayom dan penjaga ketentraman masyarakat. Tentara dan polisi kembali ke barak mengurus keamanan dan pengayom masyarakat,” tuturnya menjelaskan.
“Sejak awal, SOS tidak setuju TNI dan Polisi terlibat di kompetisi profesional. Selain proses akuisisinya yang tidak sesuai regulasi FIFA, FIFA pun melarang jual beli lisensi klub,” tambahnya.
“Itu permintaan bukan hanya kepada PSSI saja, tapi ke Menpora dan juga Presiden Jokowi,” harapnya.
Keinginan SOS untuk dibubarkannya PS TNI dan Bhayangkara FC tak lepas dari keterlibatan pendukung PSMS Medan, dalam hal ini adalah oknum TNI, pada kericuhan yang terjadi dengan suporter Persita Tangerang.
“Evaluasi kembali keiikutsertaan PS TNI dan Bhayangkara FC di kompetisi, karena sangat rawan,” ucapnya kepada indosport.
Akmal berharap kedua klub tersebut di bubarkan dan tidak mengikuti kompetisi Liga 1.
“TNI dikembalikan ke fungsinya sebagai garda terdepan pertahanan, polisi sebagai pengayom dan penjaga ketentraman masyarakat. Tentara dan polisi kembali ke barak mengurus keamanan dan pengayom masyarakat,” tuturnya menjelaskan.
“Sejak awal, SOS tidak setuju TNI dan Polisi terlibat di kompetisi profesional. Selain proses akuisisinya yang tidak sesuai regulasi FIFA, FIFA pun melarang jual beli lisensi klub,” tambahnya.
“Itu permintaan bukan hanya kepada PSSI saja, tapi ke Menpora dan juga Presiden Jokowi,” harapnya.
Keinginan SOS untuk dibubarkannya PS TNI dan Bhayangkara FC tak lepas dari keterlibatan pendukung PSMS Medan, dalam hal ini adalah oknum TNI, pada kericuhan yang terjadi dengan suporter Persita Tangerang.
Sumber : www.maungtempur.com