Sumenep, kanalmadura.com - Sebanyak 2.500 personel gabungan TNI dan Polri siaga untuk pengamanan kunjungan Presiden Jokowi di Sumenep, Madura, Minggu (8/10/2017).
AKBP Josep Ananta Pinora Kapolres Sumenep Madura mengatakan, pola pengamanan yang diterapkan yakni pengamanan terbuka dan tertutup.
"Tidak ada titik kosong yang tidak dijaga. Yang signifikan dari TNI karena ring 1 dan 2 dilakukan pengamanan oleh TNI," kata Josep pada Radio Suara Surabaya.
Untuk penutupan jalan, kata dia, dilakukan di obyek-obyek yang dituju Presiden. "Jalan ditutup saat Presiden akan lewat, sesudah itu dibuka lagi," ujar dia.
Setibanya di Madura, Presiden Jokowi akan langsung menuju Ponpes Al Nuqayyah merayakan Hari Perdamaian Internasional. Kemudian mengikuti halaqah ke Ponpes Al Amin di Perinduan dan mengangkat Presiden sebagai warga kehormatan Ponpes Al Amin.
"Lalu Presiden akan makan siang secara tradisional. Lanjut penyerahan sertifikat massal dan Kartu Indonesia Pintar (KIP). Terakhir ke Pondok Al Kaimiyah bertemu dengan tokoh dan Alim Ulama se-Madura," katanya.
apel persiapan pengamanan kunjungan presiden jokowi |