Pamekasan, Kanalmadura.com - Kepedulian dinas pertanian (disperta) kabupaten Pamekasan, terhadap komoditas pertanian selain dari tanaman padi perlu dipertanyakan. Sebab, beberapa tanaman komuditas pangan lain seperti jagung dan kedelai tidak secara maksimal di kembangkan di Pamekasan.
Masyarakat melihat selama ini Dinas Pertanian (disperta) Pamekasan hanya memprioritaskan pada tanaman padi.
Sementara itu Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Pamekasan, Isye Windarti. Melalui Kepala Bidang (Kabid) Produksi dan Tanaman Pangan Disperta Slamet Budiharso menjelaskan, disperta selama ini sudah membentuk sekolah lapang tani untuk tiga jenis tanaman pangan strategis, Namun, saat ini masih lebih fokus ke padi, karena padi masih menjadi kebutuhan pokok masyarakat.
Namun meski demikian, bukan berarti jagung dan kedelai tidak penting. Menurutnya, dua komoditas pangan tersebut tetap menjadi tanaman strategis, akan tetapi jika saat ini petani padi ada bantuan benih, pupuk dan pestisida, untuk petani jagung dan kedelai masih belum ada. Jelasnya
Dia juga menuturkan, kedepan akan mengusulkan ke pusat supaya komunitas pangan berupa jagung nanti juga bisa dibantu dengan bibit hibrida agar produktivitasnya meningkat. Pungkasnya.*(ad/hm)