-->

Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Index berita

iklan

Iklan

KARAPAN SAPI BUDAYA ASLI MADURA YANG TAK MENGENAL ZAMAN

Sunday, 12 April 2015 | 21:10 WIB | 0 Views Last Updated 2015-04-12T14:17:51Z
Budaya-Kanalmadura. Kebudayaan di Pulau Madura sangatlah banyak, yang paling Khas adalah Karapan Sapi,  karapan sapi merupakan perlombaan pacuan sapi yang hanya ada di Pulau Madura, Jawa Timur. Pada perlombaan ini, sepasang sapi dipacu dalam lomba adu cepat melawan pasangan-pasangan sapi lain. Trek pacuan tersebut biasanya sekitar 100 meter dan lomba pacuan dapat berlangsung sekitar sepuluh detik sampai satu menit.
Beberapa kota di Madura menyelenggarakan karapan sapi pada bulan Agustus dan September setiap tahun, dengan pertandingan final pada akhir September atau Oktober di eks Kota Karesidenan, Pamekasan untuk memperebutkan Piala Bergilir Presiden.
Budaya-Kanalmadura. Awal mula kebudayaan karapan sapi yang saat ini sudah terkenal sampai kemanca negara itu dilatar belakangi oleh tanah Madura yang kurang subur untuk lahan pertanian, sebagai gantinya orang-orang Madura mengalihkan mata pencahariannya sebagai nelayan untuk beternak sapi yang sekaligus digunakan untuk membajak sawah atau ladang pertanian. diadakannya Karapan Sapi itu  memperoleh sapi-sapi yang kuat untuk membajak sawah. Orang Madura memelihara sapi untuk menggarap sawah-sawah mereka sehingga muncul gagasan yang kemudian menimbulkan adanya tradisi karapan sapi sebagai wujud syukur dan kegembiraan masyarakat. Karapan sapi memang menjadi kegiatan rutin setiap tahunnya khususnya setelah menjelang musim panen habis. Karapan Sapi didahului dengan mengarak pasangan-pasangan sapi mengelilingi arena pacuan dengan diiringi musik saronen.

Hingga saat ini kerapan sapi masih terus dilestarikan dan masih menjadi destinasi wisata menarik dipulau madura*(a/r)
×
Berita Terbaru Update